Telegram
merupakan aplikasi yang saat ini banyak dilirik semua kalangan. Hal itu
dikarenakan aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang belum dimiliki oleh
aplikasi lain. Beberapa diantaranya adalah:
1. Kapasitas
yang tidak terbatas. Data seperti foto dan video pun tidak langsung masuk ke
memori handphone, sehingga tidak membebani.
2. Bisa menyembunyikan nomor handphone, hanya perlu membuat username saja.
3. Bisa membuat grup dengan kapasitas yang lebih besar.
Selain
ketiga poin tersebut, masih banyak lagi sebenarnya kelebihan dari fitur
telegram ini. Namun, ketiga alasan tersebut menjadi pertimbangan akhirnya saya
pun memanfaatkan telegram sebagai aplikasi yang membantu aktivitas saya. Banyak
grup yang awalnya dibuat di WA akhirnya dipindahkan ke Telegram dengan
pertimbangan penghematan kapasitas handphone. Selain itu, foto dan video yang
akan diambil pun bisa dipilih dan dipilah terlebih dahulu sebelum disimpan dalam
memori handphone.
Akan tetapi, aplikasi ini justru kadang lupa saya buka karena “apalan” yang dibuka pertama WA, FB dan Instagram. Padahal grup yang terdapat di telegram rata-rata grup tentang belajar. Oleh karena itu saya ingin mulai memprioritaskan untuk membuka aplikasi ini dan merapikan beberapa informasi yang terdapat di dalamnya.
Mengganti username dan merapikan bio
Telegram sudah rapi, langkah selanjutnya adalah membuat prioritas untuk sering mengunjungi aplikasi ini karena isinya adalah ilmu. Bahkan suami pun memberikan beberapa saran grup yang bisa saya ikuti di Telegram. Tujuannya agar memiliki alasan lebih kuat untuk sering membuka aplikasi ini. Istiqomah memang tidak mudah, terkadang kita harus memaksanya agar menjadi suatu kebiasaan baru. Bismillah.....
#harike-5
#tantanganzona1
#manajemengadget
#tantangan12harikalender
#bundasayangbatch7
#institutibuprofesional
#semestakaryauntukIndonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar