Seorang ibu yang belajar dan berproses untuk merawat dan menumbuhkan fitrah keluarga

Rabu, 06 Oktober 2021

Refleksi Petualangan Zona 3 Bunda Sayang

16.47 0 Comments

 



Memahami merupakan sebuah seni berkomunikasi yang perlu senantiasa dilatih. Latihan tersebut tentu saja membutuhkan ilmu agar dapat terkontrol dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Dalam komunikasi tujuan utamanya tentu saja saling mengerti dan memahami maksud dari apa yang disampaikan. 


Dalam rangka uograde ilmu tentang komunikasi tersebut, tantangan di zona 3 sangatlah memberikan banyak pengalaman penting. Berbagai pengalaman tersebut akhirnya menjadi pijakan dalam sikap selanjutnya. Selain itu cara berkomunikasi pun ternyata berbeda antara satu partner dan yang lain. Tak bisa disamakan. Belum lagi ketika memilih waktu untuk berkomunikasi, hal ini juga butuh pertimbangan. 


Komunikasi produktif yang diterapkan selama tantangan ini memberikan kami banyak pembelajaran. Semoga semakin bisa mengasah ilmu berkomunikasi sehingga lebih nyaman dalam bereaksi dan bersikap. 


#refleksipetualangan 

#tantanganzona3 

#refleksizonapohonkelapa 

#komunikasiproduktif 

#bundasayangbatch7 

#institutibuprofesional 

#semestakaryauntukIndonesia

Minggu, 03 Oktober 2021

Bertanya Pada Diri Tantangan Zona 3 Bunda Sayang

14.41 0 Comments

 


Hari ini saya kembali melakukan self morning talk. Kenapa saya melakukan lagi? Karena selama mengalami gejala di trimester pertama ini beberapa target yang biasa saya selesaikan setiap harinya terbengkalai. Padahal aktivitas tersebut sebenarnya bisa saja dilakukan sambil rebahan ataupun menemani anak bermain. Aktivitas yang beberapa waktu ini saya tinggalkan adalah tadarus Al Qur'an satu juz per hari dan juga setoran hafalan satu ayat satu hari. Selama mengalami "perasaan dan rasa" yang tidak enak dalam trimester pertama ini saya enggan bahkan malas melakukan kedua aktivitas tersebut. Akhirnya saya berdialog dengan diri. Apa sebenarnya yang membuat malas itu? Badan masih bisa beraktivitas seperti biasa. Hanya saja memang ada hal lain yang dirasakan. Akan tetapi justru aktivitas tersebut yang mungkin bisa sedikit mengurangi perasaan yang tidak enak tersebut. 

Allah pun juga telah memberikan pengetahuan kepada manusia bahwa AlQur'an itu adalah syifa/obat. Lantas kenapa kita tidak mendekat untuk mencari obat yang memang telah dijanjikan oleh-Nya. Kesadaran akan hal ini seperti menampar diri saya. Namun terkadang memang kita perlu disadarkan dengan berbagai kejadian. Semakin merasa bahwa diri ini masih jauh dari baik. Semakin merasa bahwa waktu yang diberikan oleh-Nya belum bisa digunakan dengan maksimal. Padahal waktu manusia di dunia ini ibarat jarak antara adzan dan iqomah. Sungguh sangat pendek. Kenapa terkadang masih juga menyia-nyiakan dan mengisinya dengan hal yang kurang bermanfaat.

Bismillah, kembali pada tujuan awal yaitu menempatkan Al Qur'an sebagai prioritas dalam aktivitas keseharian. Semoga Allah meberikan kemudahan. 


Sabtu, 02 Oktober 2021

Belajar Memahami Tantangan Zona 3 Bunda Sayang

23.34 0 Comments

 


Laki-laki adalah sosok yang terkadang memang sangat jaim di hadapan wanita. Termasuk ketika sudah menikah. Saat mengalami kesulitan pun seorang suami pasti akan berusaha sendiri terlebih dahulu sebelum meminta bantuan pada istri ataupun anggota keluarga yang lain. 

Saat ini suami memang sedang dalam masa diklat yang memang waktunya lumayan lama. Materi tiap hari dari pagi sampai sore dilanjut dengan tugas yang harus diselesaikan pada hari itu juga. Dengan kesibukan tersebut otomatis suami sama sekali jarang bisa membantu pekerjaan yang biasa bisa dikerjakan semisal memandikan anak, menyiram tanaman dan lain-lain. Karena tipikal laki-laki itu memang fokus. Ketika sedang melakukan suatu hal pasti ia akam fokus dan jarang terdistraksi. 

Ketika menghadapi situasi seperti ini maka sebagai istri sudah seharusnya memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk bisa fokus. Sebisa mungkin pekerjaan yang biasanya diselesaikan oleh suami maka sementara kita ambil alih. Anak-anak pun harus difahamkan agar tidak banyak meminta ayahnya untuk melakukan ini dan itu. Hanya sementara saja sampai semua tugas selesai. Bantu dengan mencukupi setiap kebutuhan seperti sarapan bergizi, camilan sehat atau segelas "wedang jahe" yang bisa tetap menjaga kesehatan ketika mengerjakan tugas. 

Disinilah tantangan untuk mengaplikasikan komunikasi produktif dilakukan. Karena setiap hari pasti akan menemui beberapa kejadian "genting" terkait tugas maupun anak-anak yang mulai "kangen" bercanda dengan ayahnya. Alhamdulillah materi di zona ini sangat membantu melalui semuanya. 


Jumat, 01 Oktober 2021

Membuat Ice Cream Tantangan Zona 3 Bunda Sayang

19.33 0 Comments

 


Setiap anan pasti sangat suka dengan tantangan. Tantangan tersebut bisa juga diberikan untuk mengasah kepercayaan diri mereka. Ketika memberikan tantangan ini sebenarnya kita memberikan kepercayaan kepada anak-anak untuk mencoba sesuatu yang batu. 

Hari ini pun menjadi hari yang menantang sekaligus membahagiakan bagi anak perempuan kami. Sudah beberapa kali memang dia sangat ingin membuat es krim sendiri. Akhirnya kami pun memberikan kesempatan tersebut. Tentu saja kami tetap mengawasi setiap proses yang dilakukan. Akan tetapi semua alat dan bahan anak kami yang menentukan. Proses tersebut menjadi pengalaman yang sangat berharga. 



#harike10
#tantanganzona3
#komunikasiproduktif
#tantangan12harikalender
#bundasayangbatch7
#insititutibuprofesional
#semestakaryauntukIndonesia


Kamis, 30 September 2021

Mengganti Tabung Gas Tantangan Zona 3 Bunda Sayang

17.18 0 Comments

 



Adakah di sini kelompok emak-emak yang kalau tabung gas habis pilih nunggu suami pulang untuk mengganti? Kalau ada berarti sama dengan saya. hehehe. Entahlah dari dulu kok belum berani mencoba ya untuk mengganti tabung gas ini. Beberapa kali sampai suami memaksa untuk belajar dan siap untuk mengajari. Bahkan regulatornya sudah dibelikan yang paling aman dan paling gampang dipasang. lagi-lagi emak satu ini belum sreg. 

Hari ini ceritanya sama. Sedang masak dan belum selesai eh gas habis. Langsunglah panggil suami untuk menggantikan. Suami lagi-lagi menyindir "makanya belajar dong buk". Sindirannya sih sambil bercanda, jarang banget kalau sampai nada tinggi. Akhirnya karena belum mempan untuk mengajak saya, suami mengajak anak perempuan untuk mengganti gas. Anak perempuan seneng banget karena mendapat kepercayaan dari ayahnya. Mulailah tutorial mengganti gas tersebut dilakukan. Anak perempuan mencoba mencopot dan memasang kembali hingga beberapa kali. Dan dia senang banget, bahkan bilang ke saya "tuh buk belajar, aku aja bisa kok". Diriku tetap saja tak bergeming sambil melanjutkan mencuci piring. 



#harike9

#tantanganzona3

#komunikasiproduktif

#tantangan12harikalender

#bundasayangbatch7

#insititutibuprofesional

#semestakaryauntukIndonesia

Rabu, 29 September 2021

Gejala Trimester Awal yang Membahagiakan Tantangan Zona 3 Bunda Sayang

14.53 0 Comments

 


Berita tentang kehamilan merupakan suatu hal yang membahagiakan bagi setiap orang yang mendengarnya. Karena anak memang merupakan rezeki yang tiada bandingnya. Bagi seorang ibu yang menjalani kehamilan itu adalah tantangan. 


Tantangan untuk bersabar dalam melalui setiap fase kehamilan tersebut. Setiap ibu hilang pasti memiliki ceritanya sendiri terkait kehamilan. Tak sama antara satu dengan yang lain. Masa trimester awal merupakan waktu yang terkadang penuh cerita. Ada yang merasa mual tak henti-hentinya, muntah, lemah, lesu, tidak enak makan dan sebagainya. Itu semua merupakan efek dari perunahap hormon yang ada di dalam tubuh. 


Begitu pula yang saya alami saat ini. Masa trimester awal yang cukup berbeda dengan anak sebelumnya. Rasa tubuh yang nano nano, mual sepanjang hari dan yang lain. Penginnya cuma makan yang aneh-aneh yang jauh berbeda dari selera sebelum hamil. Padahal terkadang yang diinginkan itu tidak semuanya merupakan makanan yang sehat. 


Pagi ini saya mencoba berdialog dengan diri. Dan inilah hasilnya... 



#harike8

#tantanganzona3

#komunikasiproduktif

#tantangan12harikalender

#bundasayangbatch7

#insititutibuprofesional

#semestakaryauntukIndonesia